Pengalaman Perjalananku Menjadi Blogger

CELOTEH MALAM, PENGALAMANKU MENULIS DI BLOG

Malam ini sendirian di kamar. Setelah sekian lama berjibaku dengan sampah-sampah di media social, kupaksakan taganku menggerayangi tut tombol laptop ber merk Lenovo kepunyaanku.

Sejak  tadi sore, banyak sekali ide yang hendak ku tuangkan dalam tulisan; mulai dari bisnis, ide menulis, cerita harian, opini agama, hingga keinginanku yang kepengen bisa story telling.

Wah, banyak. Sayangnya, semua buyar begitu saja saat pertama kali kakiku menjejaki lantai kamar berukuran 6 meter persegi ini.

“Astaga, banyak sekali pemberitahuan di akun medsos, hingga aku berjibaku di sana sedikit lebih lama. Ah. Ya sudahlah. Maksa lagi niat ini. Kataya Strong. Xixixi”

Oh. Ya! Kalau boleh bertanya pada temen-temen semua, profesi temen2 sekarang apa sih? Kuliah kah, kerja kah, kuliah sambil kerja kah, atau … sekedar hobi baca blognya orang-orang, cari inspirasi atau sekedar motifasi belaka.

Usia muda harus produktif. Benar gak sih? Padahal, usia muda itu adalah masa-masa dimana kita sedang bingung-bingungnya mencari passion. Benar gak sih?

Aku sendiri mengalami hal demikian, bertahun-tahun duduk di bangku kuliah, (sambil kerja dikit2 sih) kebingungan juga mencari passion yang pas buat aku sendiri. Singkat cerita, selama itu prosesku ya melakukan apa yang sedang aku sukai saja.

Kebetulan tahun 2012 aku masuk kuliah, dari mulai  nol, ya. Jujur saja, SMA- ku di Sumatera sana dulu, masih jarang computer, makanya aku jarang pula belajar computer.

Nah. Hal ini ternyata menjadi boomerang bagi diriku sendiri yang notabene adalah peserta MABA di kampus jurusan Teknik Idustri. (Untung saja aku gak masuk di jurusan Teknik Iformatika, pikirku dulu).

Awal yang buruk. Menurutku. Mahasisya yang paling tidak tahu ilmu computer adalah aku. Tidak ada yang lain, dan tidak ada yang bisa kulakukan selain menutupi ke-tidak bisaanku dengan berlagak sok pintar. Anjay…

Itu dulu. Dulu… sekali…

Namanya juga kepepet, sudah terlanjur bilang bisa mengoperasikan computer, maka aku harus membuktikannya kepada mereka. Makanya diam-diam aku memasang muka tembok pada beberapa teman yang kurasa lebih memahamiku, kupaksa mereka mengajariku tentang ilmu computer yang super dahsyat, yaitu teknik mematikan laptop, bagaimana proses shutdown. MEMALUKAN.

Lanjut cerita...

Pada suatu hari yang sangat special, yang sampai kini masih terekam di ingatan, aku mengikuti mata kuliah Teknik Informasi. Dosennya masih muda, materinya membuat blog gratisan. Tentu aku antusias sekali mengikutinya, inilah yang aku tunggu-tunggu sejak dulu, saat aku merasa begitu spesialnya computer bagi kehidupan bangsa dan bernegara. BOOM.

Yang lain sudah kemana-mana, aku masih celingukan di salah satu meja computer laboratorium computer, sesaat kulirik Sang Dosen datang. Aku memasang wajah tenang. Akhirnya, kuberanikan diriku bertanya; bagaimana cara membuat email, cara membuat blog step by step, lalu cara copy paste. Dan ilmu pertama yang luar biasa. Ternyata cara copy tulisan Cuma sagat mudah, cukup klik tombol “C”. Gila. Simple sekali ya. Aaa-apaan ini?

Itulah awalnya...

Mulai saat itu, aku suka sekali bermain computer, pergi ke warnet, browsing, pinjam laptop teman, dan lain-lain. Ngapain? Ya… Cuma buka-buka facebook, youtube, cari tutorial main gitar, kalau mau ya print tugas. Gitu aja.

Lama kelamaan aku tertarik dengan cara mendatangkan uang dari internet.

Nah, yang kayak begini bagaimana sih?

Tumbuhlah semangat untuk membuat blog yang bisa menghasilkan uang. Usut punya usut, kupelajari teknikya, baru aku mengenal istilah-istilah dunia bloging; apa itu blog, bagaimana cara membuat blog, cara design template blog, cara mendatangkan trafik, apa itu backling, apa itu SEO, bagaimana cara membuat tulisan ke indeks google, artikel nagkring di page one, CPC, google adword, adsense, dan… masih banyak lagi.

Rumit. Gila rumit banget. Lanjut cerita.

Aku mulai menemukan komunitas-komunitas blogger; di google, facebook, dll. Banyak materi-materi yang daging, yang membuatku bersemangat mempelajarinya. Tak terasa. Tau-tau udah tua. Dan … sebentar lagi skripsi menimpa.

Aku  harus puas. Berulang kali mendaftar di adsense supaya blog ku terindeks google lalu keterima di adsense, tak satupun berhasil.

Tapi tak apa, setidaknya aku  sedikit megerti bagaimana mendatangkan visitor ke blog. Simplenya, konten adalah raja. Jadi, pengunjung pasti kabur kalau postingan tidak istimewa.

Di sinilah ilmu itu sedikit demi sedikit ku ketahui. Terus kunikmati meski sepeserpun tak ada. Hanya wawasan-wawasan yang – diam-diaam ku buat doa- semoga suatu saat bisa berguna.

Akhir dari pembelajaran tentang bloger ini, aku mendapatkan pembelajaran luar biasa. Diantaranya adalah: Jadilah penulis, maka tulisanmu akan lebih menarik, dan kamu bisa membuat konten yang berkualitas, pengunjung puas, kamu pun puas, google akan menggindeks, dengan lapang dada adsense meminang.

Dan sampai di sini, proses itu masih ku kejar, sampai nanti. Masih banyak ilmu blogger yang belum aku share di blog ini.

Postingan berikutnya, doakan aku bisa khusus menulis tentang ilmu blog buat temen-temen semua.

Semoga.

Baca juga tulisanku yang lain: Kekuatan Super Power Perencanaan